Manusia kadangkala seringkali terlena dengan hal-hal yang
menyenangkan dan tanpa ia sadari hal itu tidak membawa manfaat bagi
dirinya. Menyibukkan diri dengan hal-hal yang bermanfaat jauh lebih penting
daripada kesenangan yang tidak membawa manfaat, karena hal ini secara alamiah
akan membentuk pribadi seseorang menjadi lebih baik. Ada banyak sekali bentuk
kegiatan yang dapat membuat pribadi lebih baik, misalnya dalam kegiatan sehar-hari
seperti membaca Al-Qur’an, membaca buku motivasi, membantu orang tua, ataupun
hal-hal kecil lainnya yang bisa mendatangkan manfaat luar biasa bagi diri kita.
Dari
Abu Hurairah ra, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda : “Sebagian dari
kebaikan Islam seseorang adalah meninggalkan perkara yang tidak berguna bagi
dirinya” (HR.Tirmidzi)
Makna dari hadis
diatas adalah sebagian dari kesempurnaan Islam serta ciri ketulusan iman
seseorang baik itu laki-laki maupun perbuatan dapat dilihat dari perbuatan atau
perkara yang ia lakukan yaitu perkara yang membawa manfaat bagi dirinya bukan
perkara yang menyangkut perkara dunia yang tidak penting baginya baik dari segi
perbuatan maupun ucapan.
Ada beberapa
keutamaan dari seseorang yang senang menyibukkan diri dengan hal-hal yang
bermanfaat :
1. Menghindari sesuatu yang tidak bermanfaat adalah jalan keselamatan.
2. Membatasi diri dengan
perbuatan yang tidak bermanfaat, akan terhindar dari dosa.
3. Hati yang sibuk mengingat
Allah akan terhidar dari urusan makhluk yang tidak bermanfaat.
Maka
dari itu, sebaiknya seorang muslim meninggalkan perkara-perkara yang sama
sekali tidak bermanfaat bagi dirinya dan hanya membuang-buang waktu, karena
setiap perbuatan kelak akan diminta pertanggungjawabannya di akhirat nanti.
Dengan belajar memperbaiki diri menjadi yang lebih baik, tentunya hidup ini
akan menjadi lebih bermanfaat. Dan jangan lupa untuk selalu berusaha menjadi
berguna bagi orang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar