![]() |
Tambahkan teks |
Intropeksi diri adalah suatu tindakan yang melihat kembali pikiran maupun perasaan kita. Menurut Hasan Al-Bashri, manusia yang paling ringan hisabnya di hari kiamat yaitu mereka yang sering mengintropeksi diri selama di dunia. Artinya, melihat kembali keinginan mereka dan perbuatan mereka selama di dunia. Jika keinginan tersebut tidak baik, maka mereka akan memilih meninggalkan keinginan tersebut, dan begitu juga sebaliknya jika keinginan itu baik maka mereka akan meneruskannya.
Perkara
di hari kiamat, akan terasa sangat memberatkan bagi orang-orang yang kurang
mengintropeksi diri. Hal ini karena mereka melakukan perbuatan di dunia tanpa
perhitungan sehingga Allah telah menghimpun semua perbuatan mereka dan
disitulah letak dari penyesalan manusia yang kurang mengintropeksi dirinya.
Ketika
intropeksi diri melemah, maka sesungguhnya nafsu akan berperan dalam setiap
jiwa manusia. Nafsu tersebut akan semakin keras dan jiwa kembali lepas sehingga
pada akhirnya, manusia tersebut akan tunduk pada nafsunya dengan mengikuti
segala yang diinginkan.
Perintah manusia
untuk selalu mengintropeksi diri terdapat dalam Q.S. Al-Hasyr ayat 18 yang
artinya :
“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada
Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk
hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha
Mengetahui apa yang kamu kerjakan”
Ayat diatas menerangkan
kepada kita untuk merenungi kembali perbuatan yang akan dilakukan untuk
menghadapi hari kiamat kelak. Karena sesungguhnya setiap perbuatan yang
dilakukan tidak pernah luput dari pengawasan Allah, dan Allah ingin kita tidak
termasuk orang-orang yang merugi nantinya.
Ada
beberapa macam cara yang dapat dilakukan untuk mengintropeksi diri antara lain
: intropeksi dapat dilakukan antara selang waktu yang berjauhan, ada pula
intropeksi diri terhadap kesalahan besar yang telah dilakukan, dan intropeksi
diri setiap saat. Dan intropeksi diri setiap saat adalah yang terbaik diantara
yang lainnya, karena ia akan berusaha untuk tidak melakukan kesalahan dan
memperhatikan betul-betul setiap perbuatan yang akan diperbuat agar sesuai
dengan perintah yang Allah berikan.
Sesungguhnya
intropeksi diri ini sangat penting bagi diri kita untuk bisa mengendalikan diri
dan tentunya setiap manusia ingin mengharap ridhanya Allah, namun karena
kurangnya intropeksi diri maka hal ini bisa saja menjerumuskan manusia ke dalam
nafsunya sehingga penyesalanlah yang kelak diterimanya di hari kiamat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar